Hello MToonLovers! Selamat datang di website kesanyangan kita “Manhwa Toon”. Manhwa review terpopuler sedunia. Dan masih bersama Mr. MToon di sini.
Pada kesempatan kali ini, Mr. MToon akan menceritakan alur cerita manhwa solo leveling chapter 47 sampai chapter 50.
Di sini kita akan diperlihatkan Jinwo yang telah diincar Hunter S Amerika, dan kita juga diperlihatkan Jinwo yang terjebak di dalam Red Gate. Dan langsung saja, tanpa basa-basi lagi, mari kita mulai.
Manhwa Solo Leveling Chapter 47 – 50
Di awal halaman kita diperlihatkan, Jinwo yang telah menemui teman adik perempuannya yang mulai sering bolos sekolah karena ingin menjadi seorang Hunter. Yah, dia adalah Han Song Yi. Karena dia adalah seorang Hunter rank E, Jinwo pun memberitahu Han Song Yi bahwa pekerjaan Hunter bukanlah pekerjaan yang menyenangkan. Namun karena Han Song Yi sangat keras kepala, Jinwo pun akan memperlihatkan secara langsung seberapa tidak bergunanya Hunter rank E di dalam Dungeon.
Jinwo kemudian menghubungi manager Ahn dari serikat White Tiger agar dia diikutkan ke dalam Raid yang akan dilakukan serikat mereka. Karena manager Ahn sangat tertarik dengan Jinwo, ia pun menerima permintaan Jinwo yang ingin ikut Raid bersama anggotanya.
Gate yang akan dimasuki kali ini adalah Gate peringkat C yang akan diikuti oleh 12 anggota Hunter. Dengan adanya satu Hunter rank A, tujuh Hunter rank B, dan empat Hunter rank C, seharusnya Raid kali ini akan sangat mudah untuk dilakukan.
Dengan demikian, manager serikat White Tiger pun hanya menyuruh Jinwo dan Han Song Yi untuk ikut numpang nonton saja dalam Raid kali ini. Segera setelah itu, mereka pun langsung memasuki Gate tersebut.
Namun setelah mereka semua memasuki Gate itu, tiba-tiba Gate tersebut telah berubah menjadi Gate Merah, dan tentunya semua orang yang melihat itu pun langsung panik. Manager Ahn pun langsung menghubungi ketua serikat.
Mendengar laporan dari manajernya tersebut, Baek Yoon Ho yang merupakan ketua serikat White Tiger itu pun juga sangat tak percaya. Ia pun memutuskan untuk pergi ke sana dan memeriksanya sendiri.
Scene kemudian berpindah di tempat Hwang Dong Su yang telah tiba di Korea. Ia pun disebut oleh Inspektor Woo Jin Chul dari Divisi Pengawasan. Karena sebagai Divisi Pengawas, Woo Jin Chul memiliki tugas untuk menyambut dan mengawasi Hunter rank S dari negara lain yang telah tiba di Korea.
Woo Jin Chul kemudian bertanya kepada Hwang Dong Su berapa lama anda berencana menetap di Korea. Hwang Dong Su pun menjawab bahwa ia tak berencana untuk menetap terlalu lama. Aku hanya akan menyelesaikan beberapa masalah kecil di sini.
Hwang Dong Su adalah seorang Hunter rank S dari Amerika yang kini berniat untuk membalaskan dendam saudaranya yang telah terbunuh. Tujuannya tak lain dan tak bukan adalah untuk mengincar Sung Jin W oo dan Yoo Jin Ho.
Dan segera setelah itu, Hwang Dong Su pun langsung pergi ke suatu tempat sambil diawasi Inspektor Woo Jin Chul. Dan tampaknya, Hwang Dong Su kini telah mengetahui bahwa Hunter rank S Sung Jin Woo kini sedang memasuki sebuah dungeon. Hwang Dong Su pun berniat memasuki dungeon tersebut untuk membunuh Sung Jin Woo.
Scene kemudian berpindah di suatu tempat di mana Jin Woo dan para Hunter serikat White Tiger berada. Itu adalah tempat bersalju yang tak terlihat seperti sebuah dungeon dan parahnya lagi adalah, gate untuk kembali kali ini telah menghilang.
Dan tiba-tiba, muncullah serangan panah es yang langsung menargetkan 2 orang terlemah. Dan tentunya, salah satu anak panah itu pun menargetkan Han Song Yi. Tapi Jin-woo dengan sigap langsung menangkap panah es tersebut sebelum mengenai Han Song Yi.
Sedangkan panah satunya kini telah mengenai wajah seorang Hunter di sana. Dan ternyata, monster yang menyerang itu adalah monster elves es yang bersebunyi di atas pohon di suatu tempat.
Setelah melepaskan serangan mengejutkan tersebut, monster itu pun langsung kabur. Sedangkan di luar gate, Baek Yoon Ho yang merupakan ketua serikat White Tiger kini telah tiba untuk memastikan gate saat ini. Tapi karena ini adalah red gate, ia pun tak bisa memasuki gate tersebut.
Baek Yoon Ho pun merasa bahwa gate ini sepertinya adalah gate rank B, atau bahkan gate rank A. Jika ini adalah gate rank B, setidaknya dibutuhkan 3 Hunter rank A untuk mengatasinya. Tapi jika ini adalah gate rank A, setidaknya dibutuhkan 1 Hunter rank S, atau 10 Hunter rank A untuk mengatasinya.
Namun karena Hunter yang ada di dalamnya saat ini hanya ada 1 Hunter rank A, dan sisanya adalah Hunter rank B ke bawah, mereka sudah dapat dipastikan akan mati. Di satu sisi, manajer Ahn saat itu menyampaikan bahwa masih ada seorang Hunter yang ia incar belakangan ini telah bergabung dalam penyerangan red gate kali ini.
Itu adalah Hunter Sung Jin Woo, Hunter rank E. Tapi karena dia hanyalah seorang Hunter rank E, Baek Yoon Ho pun sama sekali tak tertarik. Ia saat ini hanya bisa berharap dengan Hunter Kim Chul yang merupakan Hunter rank A. Dengan adanya Kim Chul sebagai Kapten Raid, dia mungkin dapat memimpin para Hunter rank B dengan baik untuk menyelesaikan dungeon ini.
Sesaat kemudian, tiba-tiba datanglah Hwang Dong Su, Hunter rank S dari Amerika. Hwang Dong Su kemudian menyapa Baek Yoon Ho. Lama tak berjumpa Baek Yoon Ho. Dan tentunya, Baek Yoon Ho dan semua orang yang melihat kedatangan Hwang Dong Su itu pun sangat terkejut.
Baek Yoon Ho kemudian bertanya, kenapa kau ada di sini, Hwang Dong Su? Baek Yoon Ho yang tak menyangka itu pun bertanya-tanya dalam hatinya, kenapa Hwang Dong Su yang seharusnya berada di Amerika kini berada di Korea dan tiba di area serikat White Tiger.
Hwang Dong Su kemudian menjawab bahwa dia ingin menemui Hunter rank E, yaitu Hunter Sung Jin Woo. Mendengar itu, Baek Yoon Ho pun tak mengerti kenapa Hwang Dong Su ingin menemui Hunter rank E seperti Sung Jin Woo. Namun karena ini adalah red gate, Hwang Dong Su pun tak bisa memasuki gate tersebut untuk menemui Sung Jin Woo.
Scene kemudian berpindah di dalam dungeon. Kim Chul yang merupakan Hunter rank A, sekaligus ketua Raid kali ini kemudian dengan tegas berkata. Sekarang kita telah terdampar dan berada di situasi yang sulit. Gate yang kita lalui adalah red gate. Pilihan kita hanyalah bertahan sampai pintu gate-nya terbuka sendiri atau mengalahkan boss dungeon ini. Mungkin kita harus menunggu berbulan-bulan untuk pintu gate-nya terbuka lagi. Aku juga tak bisa menjamin keselamatan kalian. Walaupun aku kuat, aku akan susah mengontrol orang dalam jumlah yang banyak. Untuk itu, kita akan membagi dua kelompok dan berpisah.
Jin Woo dan para Hunter lain pun sangat terkejut ketika mendengar perkataannya. Mereka kemudian saling berebut untuk masuk ke dalam kelompoknya Kim Chul. Mereka berpikir akan aman jika bergabung dengannya.
Tetapi, Kim Chul juga tak mau membawa Hunter yang lemah. Hunter lemah hanya akan menjadi beban. Karena Kim Chul menganggap bahwa Hunter rank C ke bawah adalah beban, Kim Chul kemudian membentuk kelompok pertama, yaitu dirinya, dengan para Hunter rank B saja.
Sedangkan Hunter rank C ke bawah, termasuk Hunter Song Jin Woo, tak boleh bergabung dengan timnya. Kim Chul kemudian menyuruh mereka untuk bertahan di sini sambil menunggu boss dungeon dikalahkan.
Di saat pembagian kelompok, seorang Hunter rank B dari kelompok Kim Chul kini meminta izin untuk berpindah kubu kepada kelompok kedua karena suatu alasan. Kedua kelompok pun telah terbentuk. Setelah itu, kelompok Kim Chul kemudian akan menyusuri jalan satapak untuk mengalahkan boss dungeon ini. Sedangkan untuk kelompok Jin Woo, akan memasuki hutan untuk bertahan hidup sambil menunggu boss dungeon dikalahkan.
Ketika kelompok Kim Chul berjalan cukup jauh, mereka tiba-tiba telah diserang grombolan monster beruang es. Tapi karena mereka adalah kelompok yang terdiri dari rank A dan B, mereka tentu dapat mengalahkan monster beruang es tersebut. Hal yang sama juga terjadi kepada kelompok kedua, yaitu kelompok Song Jin Woo. Saat itu, seorang Hunter rank B mulai menyadari bahwa hutan ini adalah wilayah teritorial monster beruang es.
Hunter wanita itu menyarankan untuk segera kembali. Namun Jin Woo menjawab bahwa itu bukanlah sesuatu yang dikhawatirkan. Itu karena beruang es lebih gampang dikalahkan daripada elves es. Dan setelah dipikir-pikir, karena ini adalah wilayah teritorial beruang es, maka itu berarti tak ada monster yang lebih kuat daripada beruang es di dalam hutan ini.
Hunter itu pun mulai memahami maksud Song Jin Woo. Namun kenyataannya, monster beruang es bukanlah monster yang bisa diremehkan. Tepat sesaat setelah itu, tiba-tiba munculah monster beruang es yang menghampiri mereka. Dan tentunya, seorang hunter rank B itu pun berniat untuk menarik perhatian monsternya dan hunter lainnya mencari celah untuk mengalahkan monsternya.
Namun Jin Woo kemudian berjalan mendekati monster itu dan mengatakan bahwa dirinya yang akan mengalahkan monster ini sendiri. Di satu sisi, hunter rank B itu pun tak mengerti apa yang dikatakan Song Jin Woo. Ia berkata, tak peduli seberapa kuat dirimu, monster itu tetaplah monster peringkat tinggi yang tak bisa dihadapi sendiri.
Tapi Jin-woo tetap mengabaikannya dan akan menghadapi monster itu sendiri. Dan pada saat itulah, monster beruang es itu pun langsung menyerang Jin Woo dengan cakarnya.
Menenggapi itu, Jin Woo pun melompat ke udara untuk menghindarinya. Dan seketika itu juga, Jin Woo langsung melepaskan pukulan kuat pada kepala beruang es tersebut.
Alhasil, monster beruang itu pun langsung tumbang dengan sekali pukulan. Para hunter di kelompok ini pun sangat tercengang ketika melihat monster itu dikalahkan dengan sekali pukulan. Hunter rank B itu pun bertanya-tanya, siapakah pria ini sebenarnya.
Tapi Jin Woo hanya mengabaikannya. Dan seketika, malam pun telah tiba, mereka kemudian memakan daging monster beruang es tersebut untuk mengisi perut mereka. Sambil menikmati makanan, mereka pun berbincang-bincang.
Pada halaman ini, kita diperlihatkan nama-nama hunter pada kelompok ini. Selain Hunter Song Jin Woo dan Han Song Yi yang merupakan peringkat E, ada juga Park Hee Jin, hunter peringkat B tipe mage, Go Myung Hwan peringkat C, dan Yeon Ki Joong peringkat C.
Setelah Jin Woo selesai makan, Jin Woo kemudian meminta izin kepada kelompoknya bahwa ia akan pergi berolahraga sebentar. Mendengar itu, orang-orang pun bingung melihat Jin Woo yang ingin berolahraga di dalam dungeon pada situasi seperti ini. Mereka menganggap bahwa Jin Woo benar-benar orang aneh.
Segera setelah itu, Jin Woo kemudian pergi untuk berolahraga. Itu sebenarnya adalah olahraga dari misi hariannya, dimana jika itu tak dilakukan, Jin Woo akan dapat hukuman.
Setelah Jin Woo menyelesaikan misi hariannya, ia kemudian sekalian pergi berpuru ke sarang monster beruang es. Dan pada saat itulah, terdapat gerombolan monster beruang es yang muncul dari sebuah gua. Jin Woo kemudian melepaskan Igris dan semua pasukan bayangannya yang ia miliki untuk menghabisi gerombolan monster beruang es tersebut.
Dan apakah yang akan terjadi selanjutnya? Mari kita lanjut di chapter selanjutnya.